TEMPO.CO, Bogor - Ribuan peserta Festival Budaya Helaran 2018 akan memeriahkan Kota Bogor pada Minggu pagi, 12/8. Menurut Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Bogor, Shahlan Rasyidi, festival akan dimulai Minggu pagi pukul 08.30 dengan kirab budaya di Jalan Sudirman.
“”Segala persiapan telah dilakukan, termasuk teknik pelaksanaan telah dibahas pada rapat staf dengan Wali Kota Bogor, Bima Arya Sugiarto di Balai Kota, Selasa lalu,” kata Shahlan, Jumat, 11/8, di Bogor. Menurut dia, selain melibatkan hampir 5.000 peserta dan pendukung, perhelatan juga
Festival Budaya Helaran sebagai puncak peringatan Hari Jadi Bogor yyang tahun ini memasuki usia 536. Helaran akan dibuka dengan pertunjukan drum band, kemudian iring-iringan 15 kuda dan kereta kencana yang akan membawa rombongan Wali Kota Bogor, Wakil Wali Kota Bogor, Ketua DPRD Kota Bogor, Gubernur Terpilih Provinsi Jawa Barat, Gubernur DKI Jakarta dan unsur Muspida. "Kereta kencana akan membawa istri para pejabat Muspida dan tamu.”
Helaran menampilkan beragam seni budaya Sunda, dan diikuti seluruh SKPD Kota Bogor, hingga kecamatan dan kelurahan. Mereka akan menampilkan iring-iringan mobil hias dengan berbagai tema. Akan ada Jampangan (rumah sunda zaman dulu) dan penampilan berbagai komunitas serta sanggar seni dan budaya.
Menurut Shahlan, minat masyarakat untuk ikut berpartisipasi dari Festival Helaran semakin meningkat. Peserta Helaran juga datang dari Kota Sukabumi, Kabupaten Cianjur, Kabupaten Bandung Barat, Kabupaten Sumedang, Kabupaten Subang, selain dari Kabupaten Bogor.
Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas, Dishub Kota Bogor, Teofilo Patrocinio Freitas mengatakan Dinas Perhubungan Kota Bogor telah menyiapkan skema pengaturan lalu lintas selama acara berlangsung, termasuk penyediaan kantong parkir. Untuk kantong parkir ada dua titik lokasi, yakni di lahan kosong Jl Ahmad Yani, dan komplek GOR Pajajaran.
ANTARA